5 Mata Pencaharian Utama Orang Barito Timur(Kalimantan Tengah)



      1. Mamantat(Penyadap Karet)
Diurutan pertama adalah mamantan atau dalam bahasa indonesianya penyadap karet, mata pecaharian ini termasuk yang paling utama dalam masyarakat Dayak Bartim. Dari sebagian luas wilayah bartim ini adalah perkebunan karet yang paling banyak dijumpai ditempat ini.

Sebagian besar perkebunan karet ditempat ini dikelola oleh individu karena memang sebagian besar tanah ditempat ini dimiliki secara turun-temurun. Mata pencaharian ini pun secara turun-temurun  diwariskan dari generasi-kegenerasi. Hal yang paling mempengaruhi dari mata pencaharian ini adalah harga karet itu sendiri yang kadang naik turun seperti lampu disco..hehe.

Dan yang mengherankan adalah disaat musim kemarau harga karet ditempat ini dipastikan akan turu alias merosot, namun sebaliknya kalau musim penghujan harga pun melonjak, walaupu tak seperti didaerah lain. Disini harga karet paling maksimal yang pernah saya tahu adalah 15 ribu/kg, namun titik terendahnya bisa mencapai 2 ribu/kg..wow? Hal ini disebabkan oleh faktor TENGKULAK yang seenaknya mematok harga, terutama tengkulak yang berasal dari provinsi tetangga Kal-Sel .

Harga yang dipatok oleh para tengkulak biasanya jauh dibanding harga pasar yang seharusnya karena berbagai alasan, seperti  ongkos angkut jauh dan karet susut dijalan sebelum sampai pabrik? Haha..bohong...padahal dibalik itu mereka meraup untung banyak! Persoalan yang sebenarnya adalah pemerintah Bart-Tim belum sanggup menyediakan pabrik atau setidaknya kerjasama dengan pabrik yang sudah ada untuk menampung karet masyarakat Bartim yang begitu melimpah. Namun dibalik itu semua karet adalah sumber pendapatan terbesar Bartim untuk memenuhi kebutuhan hidup yang lebih baik, karena banyak sarjana diluar daerah ini diabiayai oleh orang tuanya hasil dari menyadap karet.

2. PNS(Pegawai Negeri Sipil)
Sebagian besar pegawai negeri yang dimaksud disini adalah guru dan pekerja instansi pemerintah lainya. Disini PNS lebih tinggi levelnya dibanding penyadap karet karena lebih terhormat kedudukanya.

Walapun sebagian besar pegawai disini  mendapatkan gaji yang lumayan untuk menghidupi kehidupan sehari  bahkan kebutuhan lainya, bukan berarti profesi mamatantat atau menyadap karet dtinggalkan  oleh pegawai ini. Sungguh ada banyak pegawai yang sehabis pulang kerja sorenya langsung pergi ke kebun karet untuk menyadapnya.

3. Karyawan/Karywati
Karyawan atau karyawati disini kebanyakan berkerja disektor  informal walaupun  sebagian kecilanya juga disektor  formal seperti bekerja diperusahaan-perusahaan swasta seperti batu-bara, kelapa sawit, dan perusahaan pemerintah lainya.

4.  Petani
Kebanyak yang benar-benar petani didaerah ini adalah masyarakat pendatang atau transmigrasi asal Jawa dan sebagian flores. Disini petani mengusahakan tanahnya untuk ditanami sayuran seperti kacang panjang, kangkung,  kacang tanah, pisang, dan padi.

 Disni ada perbedaan pola tanam dalam hal mengusahakan tanaman padi, kalau masyarakat Jawa(transmigrasi) bertanam padi biasanya disawah berbeda dengan tradisi oleh masyarakat Dayak(suku asli Bartim) yang bercocok tanam dengan cara berladang.

5. Wiraswasta
Untuk masyrakat asli barito timur(bar-tim) untuk menjadi seorang wiraswasta adalah sebuah tantangan, karena dari segi  tradisi masyarakat Dayak(Maanyan) tidak ada sejarah yang membuktikan bahwa masyarakatnya adalah pedagang.

Namun seiring perkembangan jaman, sungguh ada banyak masayarakat Dayak(Maanyan) yang kini telah menjadi pengusaha yang sukses.  Namun dari segi jumlah orang yang menjadi pengusaha di Bartim ini kebanyakan adalah orang Dayak(Banjar) dari Kal-Sel yang notabenya adalah seorang pedagang dan pengusaha yang handal, mirip masyarakat Padang yang terkenal itu!


Youtube Downloader


To do point aja deeh...hehe..
hmmm...mungkin isi posting ni udah urutan keseribuan dari posting yang sudah ada, tapi tak mengapa hehe tak jadi masalah.
langsung ja deh...

Youtube adalah sebuah situs berbagi video terbesar didunia, tak salah bila banyak orang menggunakanya baik sebagai media promosi, narsis, menyindir, gila-gilaan, kepedeaan, dan semua hal yang unik lainya dalam bentuk video tentunya diunggah dan disaksikan oleh khalayak ramai jagad dunia maya..hehe. Sungguh ada banyak manusia yang sudah terkenal berkat situs ini. Hal terbesar yang bisa mendongkrak popularitas orang yang mengunggah videonya disini adalah karena kemudahan dan kelengkapan fitur yang disediakan oleh youtube selain tentunya jutaan bahkan miliaran orang yang dapat menyaksikanya.

Namun satu hal yang dari youtube yaitu sampai sekarang masih belum menyediakan fitur botton download pada situsnya....naah looo..hehe!! etss tenang boss..dunia dah maju, bukan lagi jaman batu. Mari kita tengok beberapa aplikasi yang berserakan yang telah menyediakan fitur download video dari youtube langsung ke PC anda..hahay..ya, liat aja Youtube Downloader ato Final Video Downloader keduanya bisa dengan mudah anda instal di PC kesayangan dan mempaste link video kesayangan anda juga dari youtube maka dengan menunggu beberapa saat si aplikasi tersebut untuk mendownload anda akan segera menikmati video musik atau apa saja dengan format HD atau apa saja dengan mudah.

Masih ada banyak aplikasi atau web download youtube yang lain yang bisa anda pake...tetapi saya sendiri lebih memilih memakai Final Video Downloader aja deh ketimbang Youtube Downloader yang setelah saya instal kadang error sendiri!!


Cara kerja Final Video Downloader cukup mudah dan sama saja seperti yang lainya yaitu dengan download aplikasinya DISINI habis itu instal langsung aplikasinya dan siapakan link download video youtubenya.Dengan cara  pertama memilih metode download, apakah anda ingin mengkoversi langsung video yang diunduh atau pun memilih untuk tidak mengkonversinya. Owh iya, di tombol pilihan "convert  video to" terdapat bermacam2 kualitas hasil konversi nantinya.


Terus lanjutkan dengan mengklik ikon folder di aplikasinya, untuk memilih tempat penyimpanan... dan setelah itu pastinya dengan mengklik "add video link" di programnya...dan ok selesay tunggu beberapa saat untuk menunggu aplikasi tersebut mendownload video kesayangan anda!!
Ok...sepertinya uda kepanjangan banget ni nulis a...hehe makasih yea dah menyimak dengan ulasan ne..tengkyu!!

Kosakata Bahasa Dayak Maanyan - Indonesia




Dayak Maanyan adalah sebuah sub suku bangsa yang berada di Kalimantan, khususnya di wilayah Kalimantan Tengah. Pada dasarnya bahasa Dayak Maanyan itu mempunyai dua jenis bahasa, yaitu Halus dan Kasar. Bahasa Dayak Maanyan Halus lebih rumit dibanding bahasa Dayak Maanyan Kasar. Bahasa Dayak Maanyan Halus saat ini sangat terancam punah dan hanya bisa anda jumpai pada acara-acara adat suku Dayak Maanyan. Sedangkan Bahasa dayak Maanyan Kasar, masih dipakai dalam bahasa suku dayak Maanyan sehari-hari sampai saat ini. 


Banyak budaya yang bisa anda pelajari dari suku Dayak Maanyan dan masih banyak yang belum tergali dan tersirat ke khayalak umum.

Bagi anda yang ingin belajar atau sekedar  ingin tau beberapa pembendaharaan kata bahasa Dayak Maanyan, berikut kosakata yang bisa anda pelajari dengan terjemahan ke bahasa Indonesia.

Maanyan Dayak sub-tribes in Borneo, mainly in Central Kalimantan.Many cultures can you learn from Maanyan Dayak tribes who still have not implied to the public. And as the culture that you can learn through some of the vocabulary dayak maanyan and translated into Indonesian, here.

NO
BAHASA INDONESIA
BAHASA DAYAK MAANYAN
1
SATU
ISA
2
DUA
RUEH
3
TIGA
TELU
4
EMPAT
EPAT
5
LIMA
DIME
6
ENAM
ENEM
7
TUJUH
PITU
8
DELAPAN
WALU
9
SEMBILAN
SUEY
10
SEPULUH
SAPULUH
11
SEBELAS
SAWALAS
12
DUA BELAS
DUA WALAS
13
TIGA BELAS
TIGA WALAS
14
EMPAT BELAS
AMPAT BALAS
15
LIMA BELAS
LIMA WALAS
16
ENAM BELAS
ENEM WALAS
17
TUJUH BELAS
PITU WALAS
18
DELAPAN BELAS
WALU WALAS
19
SEMBILAN BELAS
SUEY WALAS
20
DUA PULUH
RUAM PULU
21
DUA PULUH SATU
RUAM PULU ISA
30
TIGA PULUH
TELU PULU
31
TIGA PULUH SATU
TELU PULU ISA
40
EMPAT PULUH
EPAT PULU
41
EMPAT PULUH SATU
EPAT PULU ISA
100
SERATUS
JATUH
101
SERATUS SATU
JATUH ISA

A
Ada = Jangan
Adiau = Orang yang sudah mati (  oleh orang Dayak roh orang yang sudah mati, yang hidup didunia lain)
Aheng = Kemauan
Alimatek = Lintah
Amah / ambah = Ayah;
Ammai = Naik / masuk
Amangan = Malu
Amau = Atas, Panjang
Amedeh = Berak
Ameput = Kentut
Ami = Beri (kan)
Amini = Kencing
Amput = terikut.
Amun = Kalau
Andrau = Hari
Ang = Tidak / tak mau
Angidadakai = Tidak Karuan, omong kosong
Angkading = berbaring
Angkeng = tersangkut
Ani = Adik;
Anipe = Ular
Anri = Dengan
Antahu = Anjing
Arai = Senang/ Bahagia
Ari = Jual, tiang rumah
Ariai = Baru saja
Atei = Hati



B
Babulur = Tidak pakai baju
Babur = Berkelahi
Babujur= Serius
Babutuk = Ikan atau daging yang dibusukkan dan diolah jadi lauk makanan.
Badina  = Disimpan utk tdk diketahui org lain
Bahum = Kehendak
Bakulaling = Mata-kaki
Balai = Rumah khusus tempat berkumpul orang banyak.
Balar = Bekas pukul, memar
Bane  = bambu kecil berisi nasi ketan ( biasanya utk sesajen )
Bangat = Sakit Parah, Nakal, terlalu
Bapaner = berbicara
Basurah (lih. Surah) = Bercakap-cakap, berbicara
Bere  = Kotor
Budas = Sama-sekali; ("Ada budas = jangan sama sekali)
Bungul = Goblok
Budu = bodoh
Bujang = Laki - laki / Perempuan yang belum menikah
Bujur = Benar; Tepat
Busu (Maanyan Banua Lima) = Om, paman yang termuda
Butit = Sedikit
Bariran = berguna

C
Cucur = Kue Cucur
Cuit = Burung Cuit


D
Dainun (daganan inun) = Karena apa
Dami = Sesudah ("dami wuntung wising" = sesudah perut kenyang)
Darangan = Suami/ Istri kita
Daup = Ipar lelaki (dipanggil oleh laki-laki);
Dawari = Saudara ( sepupu sekali/duakali dst ) ( kalau saudara = pulaksanaai/biasanya satu ayah/ibu, atau panggilan kemesraan terhadap teman)
Daya = Karena
Dime = Lima
Dipen = Gigi
Diung = Leher
Dueh = kakak orang tua kita/kalau dueh upu=paman, dueh wawei=tante )
Dapung= tangkain tempat buah ( dapung maliti )

E

Ebang = Keterlaluan
Edeh = Tai/Kotoran
Ekat = Hanya, itu saja
Elah = Biarkan
Elat = Sayap
Eleh = Terus, selalu
Enat = Angkat
Enem = Enam
Eput = Kentut
Ereh = Tahi
Eyau = Ujar; "Eyau ni = Ujarnya"
Emah=terkejut
F


G
Gagah = Gagah/kuat/rajin bekerja
Gaha = Sering, banyak
Galas = Gelas
Galis = Habis
Gamungan = Pembicaraan, percakapan
Ganta = Datang bertamu
Gansang= sering kali
Gatah = Karet
Gugup = Gugup
Gaguduh = Semacam pisang goreng atau pun cempedak
Gagaur=pesiar, jalan-jalan
Gagayap=jalan-jalan ( cenderung tanpa tujuan tertentu)
Gagabau= bohong, jangan berdusta, jangan main-main
Gaguel=sedikit lagi akan copot/putus, mis. gigi yang mau copot dsb
)H
Halus = Kecil
Hamen = Ingin, mau, cinta ( aku hamen hanyu= aku cinta padamu )
Hamian = Kapan
Hanang = Sakit
Hang awe = sejak kapan;
Hanien = Tadi
Hante = Besar
Hanye = Dia, ia (lk/prp)
Hanyu = Kamu, Anda
Haut = Sudah
Hayu = Ayo, ya
Heei = Berani
Hene = banyak
Here = Mereka
Hiai = Ya, iya
Hiku = Siku
Hindra = se- Kali, ("Ang milih hindra yena" = tidak memilih kali ini)
Hingka = Dari: "Hingka awe? = Dari mana?"
Hingkamalem = Tadi malam
Hingkariwe = Kemarin
Hiye = Siapa
Hu'ai = duri
Huni = tadi
Hurut = sisir
Huruk = ikat
Hurup = tukar, ganti
I
Ibaya = Bersama
Ijamme = Acara Adat warga Ma'anyan ( IJAMBE ) membakar tulang yang dalam kepercayaan orang Dayak untuk mengantar arwah ke surga ( semacam Ngaben di Bali )
Ikebur = Berkipas
Ina = ini.
Ineh = ibu.
Inun = Apa, bagaimana
Ipapas = Menyapu
Ipusu = Berbohong
Ira = Darah
Iru ('ru) = Itu.
Isa = Satu   ISA TAKEWAN ISA SUPAK = "walaupun kita tercerai berai tetapi kita tetap satu tujuan"
Isip = Kerak Nasi
Itak = Nenek, nini
Itati = Saat ini, sekarang
Itetei = melalui, dengan perantaraan.
Itung = Ingat
Iwaleh = Membalas
Iwan = Ipar perempuan.
Iwek = Babi piaraan
Iya (lih. kawaiya) = anak
Iyuh = Dapat, bisa


J
Jaka = Andai
Jama = Tangkap
Jangut = Jenggot
Jangkau = Menjangkau
Jari = Jadi
Jipah = Jerat
Jukan= semacan bakul tapi pakai tali biasanya tempat membawa padi, atau sesuatu
Jukung = Perahu dayung
Juking  =  Kelokan Sungai
Jumpun = Hutan
Jumput = Menjumput, mengambil
Jupe = Daun kayu bila kena sangat gatal
Jurang = Padi sisa tuaian
Ju'un = Mendorong
Jue = burung merak / kuau
Junreng = bersandar, bergelayut  pada teman
Jujung = menjunjung, membawa sesuatu di atas kepala
Jurit = sudah suratan, takdir
K
Kaanre (dari "kai mandre"; lih. Mandre) = Mau tidur
Kaayat = pagi;
Kadinung = Melihat
Kahaba : Mendapatkan
Kahima'en = Gelar
Kai = Mau, hendak ("kai babur" = mau berkelahi)
Kairu = begitu
Kaiyuh = Mendapatkan
Kajut = Terlalu
Kakah = kakek;
Kakihi = Tertawa
Kakuring = Hjjau
Kala = Seperti
Kamalem = Malam
Kansip =- Kancip
Kapinuu = sesungguhnya
Kapit = Bawah/Di bawah
Karawah = Tolong
Karengei (lih. Rengei) = Mendengar
Karewaw = Kerbau
Kariwe = Sore
Karereu = tergesa-gesa, mau cepat saja
Karuan = Lusa
Kasungu = Kangen
Katantuluh = semua.
Katekeh = Semut ireng
Katuluh = Semua
Katupat = Ketupat
Kawaiya = kaum anak-anak
Kelah = habis
Kenah = Ikan
Keuni = Besok
Kikit = Digigit/ Gigit
Kingking = Jari tangan/kaki
Kining = Kening
Kisuh = Lucu, nakal
Kude = Tetapi
Kudit = Kulit
Kuku = Kuku
Kukut = Garuk, mengambil
Kula = keluarga;
Kulat = Jamur
Kulumuai = Keong
Kuman = Makan
Kunu = Pikiran
Kunsi = bekerjasama, atau dagang modal bersama
Kusi = guci

L
Laku = Minta, mohon
Lalunang = Keong air
Lalung = Kupu - kupu
Lampiran = Ayam Hutan
Lapat  = Kue Lapat
Lawah = Lama
Lawit = Jauh
Leka = Paha, bisa juga diartikan alat kelamin laki-laki/perempuan
Lela = Lidah
Lelau = Tumpul
Lenuh = Hancur
Lepah = Lepas
Lewu = Rumah
Lidat  =    ?/ biasanya tempat yang asalnya banyak rumput dll, karena diinjak atau dilalui sesuatu sehingga menjadi bersih
Ludak  =  ? kalau tidak salah semacam alur
Luen = Lauk
Luhaw = Sering terpakai ( istilah bagi pelacur )
Lului = Tertinggal / Ketinggalan
Lumaah = Piring
Lunga = Bodoh
Lupak = Terkelupas oleh api
Lului = tertinggal
Luput = selesai

M
Ma = Ke (mis. "Ma lewu" = ke rumah)
Mabuhau = Usil; Suka mengganggu
Madinei = Ringan
Madintang = Kuning
Maeh = baik
Mahadin = Sulit
Mahanang = Sakit
Maharati = Pintar, bijaksana
Maharung = Duduk
Mahi = Tidak ada
Mahilak = putih
Makuta = Makanan
Malaing = Panas
Maleh = Org yang Kebalsenjata  penuh wibawa
Malelap = Bernyala
Malu = Apa-apa
Mama = Om, paman;
Mambatur = Penyemenan Kuburan Org Mati
Mamis = Manis
Mammaii = Naik
Mandre = Tidur
Mandrus  = Mandi
Mansi  = Panci
Mantat = Mencari getah dari pohon karet, menyadap karet
Manuwu = Ganteng
Mape  = Keras, Orang yang kebal senjata
Mapusu = Pembohong
Marapus  =  ? sesuatu yang dalam ibarat, "sudah jatuh ditimpa tangga", sial
Marauh = Enak, nyaman
Marengen = Tuli, tdk mendengar
Mariang  = Merah
Marisak = Dingin
Masam = Macam
Mate = Mata
Matei = Mati
Matueh  = Tua
Maweat = Berat
Mawinei = Cantik
Mawule = Malas
Mekum  = Sakit (Orang), demam
Memai = Tupai
Mesen = Memesan
Midi = Memilih; Membeli
Mira = satu; Bersama-sama,
Mira' = Berdarah
Mitah = Lewat;
Mua = Berbuah
Muar = Benci
Mudi = Pulang
Mukah = memburu
Mulai = Mulai
Mulek = Kembali
Muneng = berdiam, tinggal;
Munu  = Membunuh
Muser = memutar

N
Na (Ina) = Ini
Naaheng = yang dikehendaki;
Naan = Ada
Nahi = Nasi
Nangis = Menangis ( biasanya saat orang meninggal )
Nangkah = melewati
Natat = Halaman
Naun = kalian
Nelang = Sambil
Nempat = Lari
Neu  =  Mau melakukan sesuatu
Ngaheng = Mau, Ingin
Ngale = Bersetubuh, berhubungan intim
Ngandraw = Menolong orang lain spt menugal padi/ bergotong royong menugal/menuai padi diladang, mengajak misalnya " samula sa hanyu nganrau dahulu, waleh ku jua"
Ngandrei = menunggu
Ngantara = Mencari
Ngantara = mencari
Nganyu = Memberikan;
Nganyuh = Menugal / Menanam Padi, membawa/mengajak orang banyak
Ngatu = Bersenggama/ Bersetubuh, bisa juga memukul seseorang mis." ware ngatu dahulu hingka  sa atu ulun tulat"
Ngiak = Menangis
Ngikup = Memeluk
Ngirep = Menekan
Ngudit = mengelupas kulit ( Kayu, Binatang )  seperti Kulit Ipung
Ngulah = membuat
Ngume = Berladang/ Bersawah
Nguta  = Makan
Ngaret= membiarkan, tidak makan/minum karena bencana/ melarat, berpuasa
Nini = Nenek;
Ninung = Melihat
Nua = Muntah
Numa = ? alangkah, bukan main
Nungkau = Menangis
Nunrak = membuang /menumpahkan, mengeluarkan biaya dengan tak berguna, mis: "nunrak ongkos"
Nyalak = menombak
nyandrengei  = mendengar


O
Odew = Mengingat masa lalu
Odoi = Ayunan
Omo = menyusu
Opo  = Laki - laki


P
Pahe'ei = Takut
Pahu = Pipi
Paikah  = Bekantan
Paiuh = Tidak boleh: Dilarang
Pakat= kehendak, tujuan mira pakat = Satu kehendak, satu tujuan
Pakataru = tidak mengerti
Palanuk = Kancil ; Pelanduk
Palupihing = pelipis
Panalu = Bertemu
Pangarawah = Saling tolong menolong.
Pangasungu = Saling melepas kerinduan.
Pangataru= saling mengenal
Pangkan = Bibit
Papale = Bahu
Papat = Empat ( biasanya , kalau empat=epat, kalau papat = semacam doa untuk minta sesuatu)
Paramisi = Permisi
Parei = Padi
Pata'u = Tidak bisa
Patei  = Bunuh
Pauweng = Tidak ada
Peda = Bosan
Pedak = Lempar
Pe'e  = Kaki
Pe'et = Pahat (alat untuk menyadap karet)
Penah = Tengah ("penah andrau" = tengah hari).
Perei = Libur
Pesen = Pesan
Piadu = Kawin
Pisampang = Kujukan
Pitu = Tujuh
Piwaraan = Pemberitahuan, undangan
Puang = Tidak
Pukung = Sarang
Pulaksanai = Saudara Kandung
Punei = Burung Punai
Pungung = Tubuh bagian Belakang
Pupuk = Pukul
Purat = Borok
Purun = Tega, sampai hati


Q


R
Ra'ang = Dagu
Ra'erai = Sendiri
Rahat = Selagi
Ra'i = Dahi; Jidat
Rakan = Rebus
Rakun = Awan
Rama = Banyak
Ranu = Air
Rapui = Gila
Rarang = Larang, mahal
Rarimut = Tersenyum
Rasa = Tahu
Rawek = Ribut
Rengei = Dengar
Ridu = Ribut
Ri'et = Dekat
Rintung = Ribut Sekali
Riran = Guna
Risak = Dingin
Rueh = dua
Rumis = Kecil
Ruyan = Durian
Rurup = mau padam
Rupuh = habis mati


S
Sabak = Keadaan rumah yang berantakan
Sabil = orang mati terbunuh
Sadi = Dahulu (mis. "hingka sadi" = dari dahulu)
Sadi = Jaman Dulu
Sadina = Bersembunyi ( sanina, sunina )
Sana'i = Usus
Sanang = Senang
Sangku = Waskom
Sansingut = Kumis
Sasameh = Sama-sama
Siding = Terbang
Sika = 1) Tetap (Haawe tuu ni naun ta'u SIKA sa aku jua ngulah ni);
          2) Karena (Elah ni sika here jua nginam ni);
          3) Memang (Sika sa bujur eau here ru);
          4) Ya (Sika sa umaya eau nu);
          5) Memang betul (sika sa sika kala eau nu yeru).
Sika = Ya
Silu = Telinga
Simulu = Kutu Busuk
Singa = Sehingga;
Sini = Mau, hendak
Siuk = Cium
Siwui = Tiup
Suei = Sembilan
suyat = Burung pipit( kalau burung pipit= angkarei, kalau suyat = burung kepodang )


T

Tabe = Salam jabat tangan
Tabentur = Telanjang/ Tanpa pakaian
Tabing = Alat penangkap ikan
Tabat = bendung
Tabuk = Gali
Taduh = Berhenti
Tadi = Tali
Taguh = Kebal
Tahalang = Menghalangi
Tahurup = Membantu, tertukar
Takam = Kita.
Takang = Keadaan Kram, ( tidak bisa bergerak karena terkejut dll seperti dihipnotis )
Talau = Kalah
Tamam = Hebat
Tamelahan = Tempat Busur Sumpit /anak sumpit
Tamaku = Tembakau
Tampalak = Menghambar pendapat org lain, berbicara terus terang
Tamparah = Membuat titian antara dua pohon kayu
Tampeleng = Menempeleng
Tamparing = Menyisihkan
Tanan = Ditinggalkan
Tane = Tanah
Tangkuraran = Burung Tangkuraran
Tantulu = Mendiamkan anak yang sedang menagis
Tapen = Suapkan
Tareh; Tarueh = Kita Berdua
Tariah = Pingsan
Tariuk = Tiruk ; alat penombak ikan
Tasilis = Tertukar
Tata = Kakak.
Tataw = Kaya
Ta'u = Bisa.
Taumpe = Terbuang
Taulang = Tulang
Tawang = Sesat
tawelek = Sebentar saja
Tawen = Keracunan
Tawut = lempar
Tedup = Tepuk
Teka = Dari
Telu = Tiga
Teken = Tandatangani
Tenga = Tubuh, Badan
Tetei = Titian
Tuak = Minuman Keras dari air Tapai ( Ketan/ Ketela Pohon )
Tueh = Kakak orang tua kita, burung ponggok
Tukun = Palu; Tukul
Tulau = Pikun
Tumpa = Simpangan; Belokan
Tumpi = kue terbuat dari tepung ketan
Tumpuk = Kampung
Tungkeh = Tongkat
Tungui = Menangis
Tuntuulu = Kaki ke atas/ Kepala ke bawah
Tutu = Tante.
Tu'u = Sungguh;
Tuwari = Saudara sepupu


U
Uat = Otot, urat
Uar =  Zat Pewarna untuk  Perahu;Jala
Ubat  = Obat
Udau = Igau
Udar = Konotasi Mengganggu org lain, memperkosa
Udak  = Mengaduk
Udi  = Perintah supaya  Pulang
Udut  = Rokok
Udul = Pasta Gigi
Ue  = bunyi org muntah
Ueek = Bunyi suara babi
Uei = Rotan
Uga = Yang melakukan pertama
Ugai = Siap - siap mau berangkat
Uges = Memotong dengan keras ; menyabet
Uging = Keras kepala
Uhet = Mati Lemas
Uhang = Lama ; kadaluarsa
Uhh'ar =  Menghantam org lain dengan semena - mena
Uit = Mengangkat  panci/ wajan dari dapur/ tungku/ kompor
Ujur = Klarifikasi
Uka = Buka
Ukur = Ukur
Ukir = Ngukir
Ulun = Orang
Uma = Ikut
Umpe = Buang
Umpu = Cucu
Unjat = Mengunjat
Uneng = Tinggal
Unengan = Tempat Tinggal
Unsip = pohon yang kulitnya bisa dibuat tali (?)
Unte = Lambat
Utang = Hutang
Upan = Umpan
Upau  = Sia-sia
Upu = Laki - laki
Uran = Hujan
Uras = Semua
Urung = Hidung
Using=kucing
Usu = Bohong
Utus = Turunan
Uwan = Uban
Uyuh = Capek


V


W
Wadi = Ikan yang difermentasi dengan tepung beras ketan yang disangrai.
Wadik = Berubah ; Balik
Wahai = Banyak
Wajik = Kue Wajik
Wakai = Batang tumbuhan menjalar
Walang = Tidak Berbuah
Walu = Delapan
Waluu = Janda/Duda
Waman = Bamban
Wanahan = Pekarangan
Wangi = Basi
Wangun = Keadaan
wara = Beritahu ;
Waraa = Acara Wara ( Keg Agama Hindu  Kaharingan upacara keagamaan )
Ware = Lebih baik (mis. "Ware takam mudi = Lebih baik kita pulang"); Sembuh
Wa'u = Baru
Watang = Batang
Wawahiyang = Bintang
Wawai = Hilang
Wawei = Perempuan, wanita
Wawui = Babi hutan
Wawurup = Api yang besar nyalanya
Wayuang = Beruang
Waye = Bara Api
Weruk = Beruk
Weru = Bosan
Weweh = Pukul, memukul
Widi = Beli
Widai = Bidai
Wisik = Semut
Wising = Kenyang
Wiwi = Bibir
Wiyuang = lihat Wayuang
Wu'ah = Buaya
Wuah = Kena
Wuhak = Mengeluarkan sesuatu dari dalam tabung
Wulai = Picak
Wui = Cuci
Wu'i = Ruas/Buku
Wuket = Ingus
Wulu = Rambut
Wunu = Bunuh
Wutu = Alat kelamin lelaki
Wungun = menunggu
Wungkur = Tanah yang mendaki
Wunut = Selimut
Wuntung = perut
Wure = Busa
Wuwu  = Perangkap ikan
Wuyaka = Belut


X


Y
Yaya (Mannyan Banua Lima) = Tante lebih muda dari ayah/ibu
Yina (ina) = Ini (mis. "hindra yina = kali ini)
Yiru = Itu
Yiti = ini


Z
SILAKAN TINGGALKAN JEJAK ANDA DISINI DAN JANGAN LUPA KOMENTAR, KRITIK, SARAN, INFO, DAN LIKE FUNPAGES ATAU TUKERAN LINKNYA YO BROTHER, OK! | Please Leave Your Impressions Here | пожалуйста оставьте ваши впечатления здесь